Translate

resensi novel saffiya telaga api

Written By iqbal_editing on Minggu, 22 Januari 2017 | 05.52

 
 
Judul Buku : Safiyya Telaga Api
Pengarang : Bahaa' Taher
Kota Tempat terbit : Yogyakarta
Tahun Terbit : 2009
Tebal : XI + 142 Halaman
Harga : Rp 29000
Medaftar Pokok Isi Buku
Tema : Cinta Sejati
Tokoh Watak
Aku Cerdas, baik ceria
Ibu Baik, Suka menolong
Ayah Bijaksana, Baik
Paman Bihai Ramah, baik, bijaksana
Paman Harbi Tampan, baik
Bibi Safiyya Baik, Cantik, ramah, Setia
Konsul Bey Suka menolong, Baik hati
Faris Kerja keras, Tekun, ulet, Bengis
Alur : Campur
Sudut Pandang : Orang pertama sebagai pelaku sampingan
Latar : Negara timur Tengah
Keunggulan Isi Buku
  • Buku ini isinya ditulis dg jelas dan rinci
  • Isi cerita runtut
  • Berisi nilai-nilai kehidupan
kekurangan isi buku
  • menggunakan bahasa yang berbelit-belit, kurang jelas, dan kurang dimengerti
  • Cerita hanya berputar disitu-situ saja sehingga kurang menarik
  • Cerita bab antar bab tidak saling berhubungan sehingga pembaca menjadi bingung
Saran
  • Buatlah bahasa yang mudah dipahami dan dimengerti
  • Dalam isi cerita harus dijelaskan secara rinci dan runtut tidak basa-basi
Resensi
Di negara timur tengah terdapat biara yang dipimpin oleh Paman Bishai, tapi biara tsb berada disekitar permukiman orang islam tetapi tidak membuat persaudaraan antar mereka pecah/runtuh. Setalah Sholat Idul Fitri Aku biasanya Pergi ke Biara untuk mengantarkan kue dan sekaligus bersilahturohmi kepada paman bishai dan para Biarawan yang Lain.
Setelah itu Tugas terakhirku mengantarkan kue ke Bibi Safiyya. Bibi Safiyya adl gadis tercantik didesa ini dan tidak heran banyak lamaran yang datang untuknya walaupun dia belum menginjak dewasa. Tetapi dia juga dari kecil yatim piatu kemudian diangkat anak oleh ayah. Dilain pihak Paman Harbi merupakan pemuda tertampan didesa ini tapi dia juga yatim piatu. Mereka berdua sangat cocok untuk menjadi pasangan, tetapi paman Harbi belum juga melamarnya.
Pada suatu hari Paman Harbi dan Konsul Bey datang ke rumah Safiyya untuk melamarnya tapi yang melamarnya Konsul Bey bukan Paman Harbi, mendengar itu Ayah langsung membisu dan anehnya Bibi Safiyya setuju dg pelamaran tsb kemudian pernikahan dilangsungkan. Setelah beberapa lama Bibi Safiyya hamil dan melahirkan seorang putra yang diberi nama Hasan. Tetapi lahirnya Hasan membawa tragedi yang menyulutkan kemarahan Konsul Bey dg Paman Harbi yang dulu disayanginya, karena difitnah Paman Harbi akan membunuh Hasan dg alasan agar harta warisan tidak jatuh ketangan Hasan.
Pada siang hari Konsul Bey dan pengawalnya datang menemui Paman Harbi dg maksud untuk membunuhnya tapi malang nasib Konsul Bey malah dia sendiri yang mati dg senapannya secara tidak sengaja. Setelah peristiwa itu paman harbi ditangkap polisidan dihukum 10 tahun penjara. Dengan kematian konsul bey Bibi Safiyya menjadi murung, sedih, frustasi dan mempunyai dendam besar kepada paman harbi. Setalah kematian itu pula Bibi Safiyya menjadi lebih dewasa, kumuh dan tidak cantik lagi bahkan dia juga memiliki kekuatan meramal. Lama kelamaan dendam Bibi Safiyya makin naik dan menjdi pribadi yang bengis dan kasar.
Beberapa lama kemudian Paman Harbi bebas dari penjara lebih cepat dan Ayah menjemputnya di stasiun kemudian langsung dibawa ke dalam Biara, dg maksudagar Paman Harbi tidak dibunuh oleh Bibi Safiyya yang masih dendam kepadanya. Paman Harbi tinggal disebuah gubuk kecil diladang didalam biara setiap harinya para kerabat datang menjenguknya dan membawa makanan, termasuk Faris sahabatnya saat dipenjara, Faris merupakan ketua dari bandit yang bengis dan kejam tapi dg Paman Harbi dan kelurganya baik
Setelah beberapa lama Paman harbi jatuh sakit dan sakitnya itu membuat dia meninggal dunia, dg kematiannya Bibi safiyya marah karena paman harbi mati tidak ditangannya melainkan ditangan Allah. Setalah beberapa hari Bibi Safiyya koma dan segera diinfus oleh dokter. Setlah ia siuman berkata bahwa ia meminta maaf kepada Ayah dan mengatakan jika Harbi melamarku maka aku setuju. Setelah itu ia memejamkam matanya untuk terakhir kalinya.
Setelah beberapa waktu berlalu sekarang Aku tinggal di Kairo dg Ibu setelah Ayah meninggal , saudara-saudaraku juga sudah menikah semua dan hidup bahagia.

0 komentar:

Posting Komentar

 
berita unik