Latar Belakang Kesastraan
Abas mulai menulis sejak usia lima belas tahun. Saat itu ia duduk di Kweekschool. Banyak tulisannya yang mengisi beberapa surat kabar, misalnya Oetoesan Melajoe dan Tjaja Soematera.[2]Abas mulai dikenal melalui novel Pertemuan yang diterbitkan oleh Balai Pustaka pada tahun 1927. Dalam peta perjalanan sastra Indonesia, Abas digolongkan oleh Ajip Rosidi sebagai pengarang angkatan Balai Pustaka.
0 komentar:
Posting Komentar