- Pengarang : Luna Torashyngu
- Genre : Drama
- Tebal : 264 hlm ; 20 cm
- Penerbit : Gramedia
- Harga : 44.000 IDR
- Pertama terbit : Juni 2010
- Cetakan ke-3 : Juli 2011
- Tanggal Beli : 29 September 2011
Tapi kegembiraan Vira nggak ber-langsung lama. Tanpa diduga, dia kembali bertemu bekas teman yang sekarang jadi seterunya, Stella. Luka lama pun terkoyak kembali. Perseteruan mereka nggak cuman ber-langsung di luar lapangan, tapi juga ke dalam tim.
Stella hanya satu dari berbagai masalah yang menghampiri Vira untuk menggapai impiannya bermain di Kejuaraan Nasional. Masalah lain muncul silih berganti di dalam tim, yang memengaruhi emosi dan pikiran Vira. Belum lagi soal hubungan Niken dan Rei yang lagi renggang. Vira tahu sebuah rahasia tentang Rei, dan dia harus menyimpan rapat-rapat rahasia tersebut dari Niken, apa pun yang terjadi.
Di sisi lain, Stella juga punya masalah pribadi yang nggak kalah peliknya, yang memengaruhinya dalam tim. Belum lagi kenangan masa lalunya, yang membuatnya selalu memusuhi Vira.
Jalan untuk jadi pemain basket profesional emang nggak mudah!
Review :
Mari kita nikmati Lovasket 2 J Anyway, aku baca novel ini di dalam kereta saat perjalanan ke jakarta lho
Yasuda, kita mulai saja mengikuti perjalanan karir Vira, sang tokoh utama kita. Tapi eitz, buat yang udah lupa ma cerita buku satu, tenang aja, di awal buku dua ni kita disuguhi ringkasannya kok. Cerita buku kedua dimulai oleh dialog antara Niken dan Rei. Ternyata, sekarang Niken dan Vira jadi soulmate gitu. Udah tiga bulan mereka tinggal serumah di rumah yang dulu dikontrak mama Vira. Tapi sekarang rumah itu udah dibeli ortu Vira dan direnovasi untuk rumah tinggal Vira di Bandung sementara kedua ortunya tinggal di Jakarta.
Nah, suatu hari Vira di datangi Pak Andryan, mantan pelatihnya dulu di SMA Altavia. Pak Andryan meminta kehadiran Vira dan Rida hari berikutnya ke GOR Padjadjaran, namun mereka tidak tahu dalam rangka apa. Barulah hari berikutnya mereka tahu bahwa mereka dikumpulkan untuk mengikuti seleksi pembentukan tim junior Jawa Barat untuk kejuaraan beberapa bulan lagi. Bukan rahasia lagi lah, Vira ma Rida pasti kepilih. Tapi ternyata saingan Vira, Stella, pun juga kepilih. Ada juga Alexa dan Stephanie, kenalan-kenalan lama Vira di SMA Altavia, yang juga kepilih. Apa jadinya lah kalo musuh bebuyutan maen dalam satu tim? Bahkan pelatih mereka aja tau kalo mereka musuhan. Heuu..
Kemudian, sebuah tragedi terjadi hingga memaksa Stella harus melepas keanggotaannya dalam tim junior Jawa Barat. Kini, tim hanya diperkuat oleh Vira dan Stephanie. Suatu ketika saat melawan tim Banten di babak semifinal, tim Jawa Barat terpaksa kalah karena sebuah skenario. Walau kalah mereka tetap lolos babak final. Tapi satu hal yang membuat Vira dan teman-temannya dongkol, ternyata yang kelak maju ke babak final bukannya tim junior, melainkan tim senior yang sombong dan marai mosi. Huft..
Tapi kemudian, di suatu kesempatan entah kenapa kedua tim ini malah ditandingkan oleh para pelatih dengan janji, siapa yang menang akan maju tanding di babak final. Buat Vira dan timnya, inilah kesempatan untuk membuktikan diri bahwa mereka mampu. Well, aku ga bisa menjelaskan panjang lebar gimana pertandingan ini. Tapi yang jelas, guys, pertandingan mereka kereen Apalagi ada elemen kejutan dan teknik permainan yang menurutku digambarkan dengan cukup apik. Hhe.. Udah ketebak k
0 komentar:
Posting Komentar