cerpen gadis cantik jilbab putih

udul Cerpen Gadis Cantik Dengan Kacamata Putih
Cerpen Karangan: Hendrie Saputra
Kategori: Cerpen Patah Hati
Lolos moderasi pada: 16 August 2014
Hey perkenalkan namaku Muhammad Ray bisa dipanggil Ray, aku mahasiswa di STAIN Palangkaraya aku duduk di semester 1. Aku mempunyai seorang gadis yang saat ini aku incar dia bernama mika dan dia mungkin menjadi cinta pertamaku di kampus hijau ini.
Dan, beberapa waktu aku selalu melewati ruangan kelas gadis itu, hanya untuk melihat gadis cantik dengan kacamata putihnya. Entah mengapa ku begitu mengagumi gadis itu dan Secara diam-diam ku sering perhatikan dia.
Gadis itu terkenal aktif dalam organisasi yang ada di kampus. Aku masih tidak mengerti mengapa aku bisa tertarik pada gadis itu. gadis cantik dengan kacamata putihnya.. Ia tidak istimewa, ia tidak memiliki wajah seperti malaikat, ia tidak berpakaian trendi dan ia tidak banyak bicara. namun ia memiliki daya tarik tersendiri di mataku. kulitnya bewarna kuning, wajahnya begitu teduh dan menyenangkan. Ia selalu berpakaian sederhana dan tidak mencolok, ia hanya memoleskan bedak tipis di wajahnya tidak seperti kebanyakan gadis yang aku kenal dengan berlomba-lomba menggunakan bedak dan make-up hingga terlihat mengerikan di mataku dan gadis itu tidak berusaha menarik perhatianku seperti gadis-gadis yang berada di sekelilingku.
Dan aku pun bertanya-tanya dengan teman di sekelilingku tentang gadis itu, dan sampai akhirnya aku mendapatkan sebuah nomor handphone gadis itu dari seorang cewek yang bisa dibilang begitu dekat dengan dia.
Aku pun mulai memberanikan diri untuk mengirim sebuah pesan singkat kepada mika ‘Hey..?’ isi pesanku (sambil menunggu balasan)
‘Ini Siapa..?’ Jawab mika membalas pesan singkatku
‘Ini mika kan…?’ membalas pesan mika
‘Iya, kamu siapa?..’ Jawab mika
‘Aku rey, boleh aku kenalan?’ Tanya Rey
‘Oh Iya’ Jawab mika dengan sangat singkat
Singkat cerita, dengan berjalanya seiring waktu akhirnya aku dengan mika pun begitu dekat dan saling bekomunikasi, dan tanpa aku sadar aku mulai menyimpan sebuah perasaan yang aku sendiri pun tidak tau dari mana asal usulnya.
Perkenalan yang begitu sangat singkat, yang sampai akhirnya membuat aku menyukai mika dan bahkan bisa dibilang aku menyanyangi mika. Tapi tak lama kemudian, selang beberapa hari ku denger mika telah jadian dengan teman seangkatanku. mika tak tahu betapa kecewanya aku, dan tak ada satu pun yang tahu. Hanya, waktu itu aku ingat 1 hal. Mungkin cowok itu memang pantas untuk mika, Harapanku pupus.
Cerpen Karangan: Hendrie Saputra