Malam ini adalah malam minggu. Seperti remaja umumnya, aku dan
teman-temanku memutuskan untuk jalan-jalan ke mall. Ya, tentunya sebelum
itu aku harus mandi terlebih dahulu. Kebetulan aku tinggal di sebuah
kontrakan bersama sepupuku, Carine. Sesampai di kamar mandi, aku
bernyanyi dengan senangnya. Tiba-tiba, Carine mengetuk pintu kamar
mandi, “Eh, Keysha. Jangan nyanyi dalam kamar mandi, dong! Pamali tau!”
Kata Carine dari luar. Aku tidak menghiraukannya. Dengan asyiknya aku
kembali bernyanyi. Sesudah selesai, aku pergi ke depan cermin, “Aku lagi
yang mandi, ya” Ucap Carine. Aku mengangguk sambil meraih sisir.
Alangkah terkejutnya aku, sisir itu sudah berbekas rambut rontok yang
panjang sekali. Itu bukan rambutku. Namun, aku berusaha untuk tetap
tenang dan cuek. Saat sedang asyik bercermin, tiba-tiba pintu kamar
tertutup sendiri seolah-olah dibanting. Secepat kilat, aku menoleh ke
arah pintu, “Carine? Itu kau kan? Sungguh, ini sama sekali tidak lucu”
Ujarku dengan nada kesal. Kemudian, aku merasa seperti ada yang lewat
dari belakangku. Aku menjerit sambil segera berlari ke luar kamar dan
menabrak Carine yang baru selesai mandi, “Eh, eh, Keysha? Kamu kenapa?
Kok, mukanya pucat begitu?” Tanya Carine khawatir “Ah, gak papa kok. Itu
tadi hanya sedikit berhalusinasi” Jelasku cengar-cengir.
Keesokkan harinya, aku meminta ke Carine untuk mandi bersama dengan
alasan kami tidak pernah mandi bersama. Sesampai di sekolah, kami
mendengar berita bahwa salah satu anggota siswi di kelas kami telah
tewas dibunuh oleh sekelompok perampok di depan sekolah. Siswi itu
bernama Intan. Padahal, Intan adalah seorang siswa yang baik dan
teladan. Ya, kembali ke cerita. Saat itu, aku tiba-tiba merasa sangat
mules dan segera ke toilet. Sesudah kelar urusanku, biasalah cewek, kalo
selesai pasti bercermin dahulu. Nah, nih ceritanya aku lagi bercermin
sambil bernyanyi lagu Lumpuhkanlah Ingatanku – Geisha. Terus, itu
sepertinya aku tidak sendirian bernyanyi. Ada suara misterius juga ikut
bernyanyi bersamaku. Aku menoleh ke belakang dan kran air menyala
sendiri. Suara misterius itu tetap bernyanyi merdu. Aku menjerit keras
sehingga Carine datang menghampiriku, “Keisha, kamu tidak apa-apa, kan?”
Tanya Carine khawatir “Aku baik-baik saja. Tapi, tadi itu aku lagi
nyanyi terus, ada yang ikut juga dan kran air nyala sendiri” Jelasku
hampir menangis “Tuh kan, sudah diperingati jangan nyanyi dalam kamar
mandi” Ledek Carine.
Sepulang sekolah, saat mandi sore, aku belum juga kapok, dan terus
bernyanyi “Keisha! Jangan nyanyi loh!” Teriak Carine memperingati. Aku
malah semakin membesarkan suaraku. Karena, kebetulan sekolah akan
mengadakan lomba paduan suara, dan aku terpilih sebagai calon.
Saat hari yang ditunggu-tunggu telah tiba, akhirnya aku pun terpilih
sebagai penyanyi di sekolah. Namun, saat aku asyik mengobrol dengan
temanku, dengan mata kepalaku sendiri, aku melihat Kuntilanak di
belakang temanku itu. Temanku kaget melihat wajahku pucat pasi. Sorenya,
aku mempunyai kelas musik. Namun, aku datang kecepatan. Nah, disinilah
aku mulai diteror. Pertama, Piano berbunyi sendiri, biola, dan drum
sehingga kelas pun berisik tidak karuan. Aku sangat ketakutan, satu
persatu kursi dari atas meja terlempar ke bawah dan hampir mengenaiku.
Dengan susah payah, aku berlari secepat kilat pergi keluar dan hampir
terpeleset. Carine menemukanku menangis tersedu-sedu. Dan saat itulah
aku memutuskan untuk minta maaf pada hantu yang telah aku ganggu.
Keesokkan harinya, sepulang sekolah aku pergi ke toilet dan berkata
“Permisi, siapa pun yang di sini. Aku hanya mau meminta maaf. Aku tidak
sengaja melakukannya, serius. Please banget deh, maaf, ya.” Kataku
sambil melipat tangan dan menundukan kepala. Namun, suara bernyanyi itu
terulang kembali, “Uh, please deh. Maaf banget, Ntan. Aku gak sengaja
ganggu kamu.” Kataku sambil menangis. Semuanya pun berhenti seperti
semula. Aku segera pergi ke luar dan menceritakan semuanya ke Carine,
“Gimana? Dah minta maaf?” Tanya Carine “Ya, aku sudah yakin. Pokoknya,
mulai sekarang aku sudah kapok dan tidak mau bernyanyi dalam kamar mandi
lagi.” Jawabku.
SELESAI
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar