Belajar Naik Sepeda
Pada waktu itu, Ayah pernah berjanji. Aku akan dibelikan
sepeda baru jika aku naik kelas. Dengan begitu aku pun selalu semangat untuk
rajin belajar. Aku naik kelas tiga. Janji ayah ditepati. Aku mendapat hadiah
sebuah sepeda baru. Cat nya berwarna pink. Bukan main senang hatiku.
Tetapi , sayang aku belum dapat naik sepeda. Aku harus
belajar dahulu. Kebetulan Dian datang. Ia teman sekelasku. Aku meminta bantuan
kepadanya agar dia mau membantuku belajar naik sepeda. Dia pun bersedia
mengajarkan aku naik sepeda. Dian memang temanku yang baik. Dengan sepeda
baruku, aku dibonceng dian ke sekolah. Waktu sore hari, halaman sekolah kami
cukup luas. Mula mula aku disuruh naik sepeda. Dian membantu memegang sepeda
dari belakang. Dengan begitu aku sudah bisa sedikit sedikit.
Hari demi hari sekarang aku bisa naik sepeda. Setiap pergi ke
sekolah aku naik sepeda. Aku sering di suruh ayah dan ibu membeli sesuatu. Aku tentu
saja naik sepeda. Sepedaku kurawat baik – baik. Setiap hari kubersihkan dengan
kanebo.
0 komentar:
Posting Komentar